Usaha kuliner modal kecil ada banyak jenisnya. Siapa sih yang tak kenal camilan? Camilan merupakan makanan ringan yang biasa dikemas oleh plastik. Bentuk dari makanan ini beraneka ragam dari mulai kacang-kacangan, kue, keripik, dan lain-lain. Makanan ini umumnya berupa olahan dari singkong, ubi, ataupun jagung.
Camilan memang sangat digemari terutama oleh remaja baik pria maupun wanita. Cemilan akan terasa nikmat apalagi saat disantap sambil bersama teman-teman atau keluarga. Camilan yang paling digemari biasanya yang berasa pedas atau gurih, sehingga setiap orang yang menyantap camilan ini bisa nambah terus.
Memang menyantap camilan sambil nonton tentu akan membuat kita lupa diri, dan lupa waktu. Namun, camilan juga menimbulkan efek negative yaitu menyebabkan badan kegemukan (obesitas). Saking digemarinya, beberapa orang ada yang tak bisa jauh-jauh dari santapan ini.
Peluang inilah yang dimanfaatkan oleh sebagian pebisnis camilan dan makanan. Beberapa produsen camilan yang bertaraf nasional misalnya membuat produk dengan tampilan dan rasa yang unik, berupa perpaduan antara citarasa tradisional, western, atau cheenesfood. Inovasi inilah yang membuat camilan-camilan tersebut laris manis. Kita bisa melihatnya di beberapa supermarket modern yang menjamur di setiap wilayah selalu memajang beraneka camilan dengan beraneka citarasa.
Bisnis jualan camilan memang menguntungkan, apalagi jika dikemas dengan serius. Kita bisa melihat beberapa orang yang sukses dari bisnis ini. Namun seperti bisnis pada umumnya, bisnis camilan pun tetap harus mempunyai strategi dan tip dan triknya tentunya agar menghasilkan keuntungan. Jika kita telaah, dapat kita klasifikasi beberapa jenis camilan yang beredar di pasaran.
1. Camilan Khas Tradisional
Sebagaimana sifatnya yang tradisional, makanan ini menggunakan citarasa yang original, yaitu rasa bahan utama yang begitu dominan. Camilan tradisional, biasanya berupa keripik dari singkong, talas, pisang, ubi, kentang, dan jagung yang diolah dengan cara digoreng ataupun dibakar. Penambahan rasa pun biasanya dari rempah-rempah.
Dipasaran, camilan tradisional jika disajikan dan dibranding dengan baik dapat menciptakan pendapatan yang booming. Kita bisa merasakannya saat sebuah merk kripik, misalnya, dapat menjadi topic yang viral di masyarakat, dan mengundang kepenasaran akan citarasa yang diberi level untuk rasa pedasnya. Inovasi-inovasi semacam inilah yang diperlukan bagi pengusaha-pengusaha kreatif agar bisnis camilan ini tidak tergerus oleh produk lainnya.
2. Camilan Modern (Campuran Rasa)
Camilan modern merupakan camilan yang mengalami modifikasi baik dari bahan, rasa, maupun pengemasan. Produk ini biasanya diproduksi oleh perusahaan-perusahan besar dengan tenaga ahli yang serba modern. Jika dilihat dari macamnya, tentu camilan ini memiliki variasi makan yang sangat bervariatif hal ini dikarenakan rasa dan bahan berupa bercampuran dengan kreasi dari para chefnya menjadikan camilan ini melahirkan produk-produk baru.
3. Bisnis Camilan serba 2000 selalu Diburu
Untuk kalangan menengah ke bawah, dewasa ini muncul camilan serba 2000. Penamaan tersebut tentunya akan memberi kesan murah dan banyak. Mengingat orang Indonesia selalu senang dengan dengan harga yang murah, maka bisnis ini sangat cocok dilakukan.
Tips Memulai Bisnis Usaha Camilan
Bagi anda yang berminat untuk terjun dalan dunia bisnis camilan, kita bisa memualainya dengan dua cara yaitu pertama, dengan membuat sendiri. Kedua menjadi distributor, grosir, atau penjual dari camilan yang telah ada seperti yang dilakukan para pebisnis camilan 2000an.
Lalu bagaimana cara untuk berjualan camilan? Berikut tahapannya.
Tips Membuka Camilan Produksi sendiri
Untuk berbisnis camilan dengan konsep produk sendiri, maka hal yang pertama harus dilakukan adalah perilaku atau gaya hidup masyarakat terutama usia anak muda. Perhatikan beberapa fenomena seperti dunia digital, perilaku “kebarat-baratan” dan gaya kumpul.
Fenomena dunia digital bisa diwakili dengan perilaku menonton bioskop, kecenderungan menonton televise, bermain gadget, dan bermain internet merupakan gaya hidup yang hampir dilakukan oleh semua kalayangan dimasyarakat. Jika kita mampu membuat produk camilan dengan konsep yang serasi dengan gaya hidup mereka maka dipastikan produk ini akan dilirik oleh pasar.
Perilaku dan gaya hidup lainnya yang sekarang marak di masyarakat adalah berkumpul atau membentuk kelompok-kelompok eksklusif. Beberapa contoh misalnya, budaya berkumpul di café, perkumpulan olahraga adventur, skeater, surfing dan lain-lain. Perilaku semacam ini juga harus diperhatikan sebagai pasar yang sangat potensial untuk menciptakan produk yang sesuai dengan gaya hidup mereka.
Dari perilaku itulah kita bisa mencari produk apa yang cocok untuk dibuat, selanjutnya tentu dengan membuat konsep packaging dan branding yang terus-menerus agar melalui berbagai media pendukung lainnya.
Tips Berbisnis (usaha) Camilan 2000an
1. Lakukan riset pasar
Camilan 2000an sangat digemari oleh kalangan menengah ke bawah, artinya tempat atau perkumpulan masyarat pun harus kita cermati. Misalnya pilih tempat untuk bisnis ini yang dekat dengan perumahan rakyat, dekat dengan sekolahan, dekat dengan universitas, dan lain-lain. Usahan tempat usaha camilan kita di tempat yang strategis artinya letaknya dipinggir jalan yang agak leluasa.
2. Kenali distributor camilan
Mengenali distributor merupakan upaya yang wajib dilakukan, mengapa? Karena untuk mendapatkan harga yang murah. Sebab bagaimana kita bisa menjual dengan harga murah kalau kita tidak bisa mendapatkan camilan dengan harga yang lebih murah. Jika anda sudah mendapatkannya, jalinlah kerjasama dan kepercayaan. Dengan begitu biasanya distributor akan percaya dan biasanya mereka mau menurunkan harga lebih.
3. Menyablon Kemasan
Camilan dimanapun pasti dibungkus, umumnya dengan plastic. Nah supaya terlihat lebih ciamik ada baiknya kita membuat desain sendiri, lebih bagus lagi jika kita membuat brand sendiri. Kemudian sablonkan ke bagian luar plastik. Jangan lupa juga membeli alat pengemas, di pasaran alat ini banyak ditemukan terutama dikawasan elektronik.
4. Lakukan Promosi
Jika langkah diatas sudah dilakukan, maka saat nya promosi. Kegiatan promosi bisa dilakukan melalui berbagai media seperti spanduk, banner, ikut Car Free Day, Internet, mulut ke mulut dan sebagainya. Gunakan semua keahlian anda untuk melakukan promosi. Gencarnya promosi akan membuat produk camilan anda semakin dikenal oleh masyarakat.
Semoga tips berikut menjadikan kita wirausahawan yang sukses. Sebagaimana sebuah pepatah bahwa Inspirasi bisnis selalu muncul dimanapun berada, dengan semangat dan pantang menyerah semoga bisnis ini menjadi peluang bagi anda untuk selalu berusaha menjadikan hidup kita lebih baik. Sumber: https://zobisnis.com