Jenis Kemasan untuk Berbagai Kebutuhan Bisnis

Perusahaan pelayaran tahu bahwa tidak setiap klien dapat mengirimkan barang mereka dalam kotak kardus standar, sehingga mereka menawarkan pilihan yang lebih beragam. Berikut adalah lima jenis bahan kemasan paling umum yang dapat menampung berbagai macam kebutuhan perusahaan.

  1. Peti dan Palet

Apa pun jenis produk yang Anda perlukan, peti dan palet adalah bagian penting dari proses pengiriman dan pengemasan. Mereka bertindak sebagai pembungkus sekunder dan menjaga barang yang sebenarnya aman sampai mereka dikirim. Anda bisa pesan kemasan murah melalui partnerkemasan.com, lebih murah dan hemat.

Palet menjaga paket terangkat dari permukaan tempat mereka duduk — apakah itu tanah atau dasar truk pengiriman. Menjaga produk dari tanah menjaga kemasan dalam kondisi baik, dan melindungi dari kotoran dan kelembapan.

Hampir semua perusahaan pengemasan dari Toronto hingga Tennessee menggunakan peti dan palet saat menyiapkan produk klien mereka untuk pengiriman. Beberapa perusahaan, seperti Pack-All International, menggunakan bahan kayu yang dapat dengan mudah digunakan kembali atau didaur ulang.

Lokasi pengiriman lainnya, seperti Nelson Company, menggunakan peti dan palet plastik yang dapat digunakan kembali dan didaur ulang. Kedua bahan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi keduanya akan menjaga produk Anda tetap aman dan kering dalam kemasannya.

  1. Kecilkan Bungkus

Shrink wrap digunakan sebagai kemasan primer dan sekunder. Anda dapat mengecilkan pembungkus produk Anda yang sebenarnya, seperti pembungkus susut di sekitar kotak CD atau kertas notebook lepas, atau Anda dapat mengecilkan pembungkus seluruh palet paket untuk menyatukan paket dan membuatnya lebih mudah dipindahkan.

Shrink wrap lebih dari sekadar menyatukan paket. Ini juga memberikan perlindungan tusukan dan abrasi serta ketahanan benturan. Plastik juga lebih murah dan lebih dapat didaur ulang daripada kotak bergelombang (sumber: Involvo). Shrink wrap memberikan perlindungan yang sama ketika digunakan sebagai kemasan produk individual, ditambah lagi memberikan daya tarik visual pada isinya.

  1. Kemasan Vakum

Pengemasan vakum adalah pilihan yang bagus untuk barang-barang yang perlu disegel, yang menjadikannya pilihan yang lebih disukai untuk makanan yang mudah rusak. Desainnya yang ringkas juga membuatnya populer untuk barang-barang dehidrasi, atau makanan yang ditujukan untuk perjalanan berkemah dan backpacking.

Pembungkus vakum menghilangkan oksigen dari makanan kemasan, yang mencegah bakteri, jamur, dan ragi.

Makanan yang datang dalam kemasan vakum juga akan tetap segar di dalam freezer lebih lama dibandingkan makanan yang dibungkus dengan kemasan jenis lain.

Jika perusahaan Anda mengirimkan segala jenis makanan yang mudah rusak, kemasan vakum akan memenuhi kebutuhan Anda secara efisien. Pengemasan vakum juga digunakan untuk bahan medis, atau apa pun yang perlu ditutup rapat.

  1. Kemasan Pelestarian

Pengemasan pengawetan mencakup pembungkus susut dan pengemasan vakum, serta bentuk pengemasan lain seperti pengalengan stoples, kaleng aluminium, dan jenis paket pelindung lainnya seperti karton telur dan kendi susu. Bahan kemasan ini memiliki satu tujuan—menjaga produk tetap aman, terlindungi, dan segar.

Jenis lain dari bahan kemasan pengawetan yang tidak harus ada hubungannya dengan makanan adalah bungkus gelembung.

Bungkus gelembung adalah cara yang ringan dan murah untuk melindungi produk Anda dan memberi mereka perlindungan benturan selama proses pengiriman.

Sumber:
https://partnerkemasan.com/berita/detail/solusi-cetak-kemasan-murah-dapatkan-kualitas-terbaik-67125.html